Saturday 3 August 2013

Cara Merawat Aki Mobil


Cara Merawat Aki Mobil



Kualitas yang baik akan sangat menentukan keamanan berkendara maupun perawatan mobil. Sementara menunggu kebijakan tersebut, dari sisi pengendara kita juga dapat melakukan langkah-langkah preventif.
Contohnya, aki sebaiknya secara rutin kita periksa. Bukan apa-apa, aki sangat penting dalam sistem pengapian maupun kelistrikan. Pada banyak kasus, kurangnya perawatan membuat aki tekor (soak). Akibat selanjutnya adalah mesin sulit di-stater, ketika kunci kontak diputar ke posisi “START” hanya terdengar bunyi tek.. tek… tek. Berikut ini adalah langkah langkah yang bisa anda lakukan agar aki lebih awet.

  1. Pantau kuantitas maupun kualitas air aki. Mestinya air aki selalu terjaga di antara garis low level dan upper level yang biasa tertera pada kotak aki. Bila berada di bawah low level segera tambahkan. Karena, air aki berfungsi untuk membantu mendinginkan sel-sel aki. Bila air aki berkurang dan tidak segera ditambah, sel-sel di dalam aki bisa menjadi berubah bentuk (melengkung, harusnya sel-sel ini sejajar dan tegak lurus). Lengkungan sel-sel ini bisa membuat plat positif dan negatif bersentuhan, yang akhirnya memicu konsleting. Konsleting itulah yang membuat aki tidak mampu menyimpan setrum.
  2. Periksa terminal-terminal pada aki. Cek apakah terjadi korosi atau tidak. Korosi dapat dibersihkan dengan menyiramkan air panas pada terminal-terminalnya. Lihat juga kabel-kabel positif dan negatif. Mungkin kendor atau longgar. Korosi dan kabel yang kendor membuat daya hantar arus listrik lemah. Sehingga, arus yang mengalir ke motor starter kecil dan tidak cukup kuat untuk memutar mesin. Beri gemuk atau grease pada terminal-terminal untuk mencegah korosi.
  3. Selesai berkendara, matikan dulu komponen-komponen kelistrikan sebelum mematikan mesin, agar pada saat dihidupkan kembali beban accu fokus ke sistem STATER.
  4. Jika mobil tidak digunakan dalam waktu lama, copot terminal negatif agar setrum di aki tidak terus menerus tersedot. (Untuk mobil Peugeot, pencopotan sebaiknya dilakukan oleh mekanik).
Ingat, daya tahan dan kekuatan aki sangat dipengaruhi perawatan. Biasanya, dalam satu tahun aki sudah mulai bermasalah, misalnya tidak sanggup lagi menyimpan tegangan dalam waktu yang lama. Dengan perawatan yang baik dan tepat, masa pakainya bisa lebih dari satu tahun. Semoga Bermanfaat.
- See more at: http://www.duniapustaka.com
 

Wednesday 31 July 2013

Oli Mesin Berkurang



Penyebab Oli Mesin Cepat Habis dan Berkurang

Anda salah satu pemilik mobil atau motor yang oli mesinnya cepat habis dan berkurang? Padahal anda merasa baru saja mengisi atau mengganti oli pada mobil anda? Mungkin ini yang terjadi pula pada mobil anda, ada beberapa hal yang wajib anda ketahui penyebab-penyebab oli motor dan mobil cepat habis dan berkurang, diantara penyebab utama ialah sebagai berikut:

1.  Seal mesin bocor - Kebocoran mesin
2.  Asap putih - Piston atau seker
3.  Ring seher - Penahan oli pada ruang pembakaran
4.  Kualitas oli kurang bagus - Tidak tahan panas atau memuai


  • Cek kebocoran pada seal mesin.

        Penyebab terjadinya oli mesin cepat habis adalah kebocoran pada seal packing yang berada disela bagian antar sambungan mesin. Baik mobil atau motor semuanya menggunakan seal diantara bagian sambungan mesin, seiring berjalannya waktu, lambat laun bagian seal tersebut tersebut kemudian akan mengeras. Pengerasan tersebut yang akan menjadikan rawan terjadinya robek pada seal. Hal inilah yang kerap terjadi namun jarang disadari oleh para pemilik kendaraan baik mobil atau motor.
        Karena kobocoran yang terjadi tersebut, maka oli mobil akan menjadi berkurang. Sedikit demi sedikit,  pada saat proses pembakaran mesin mobil sedang berlangsung, kemudian habis dengan cepat.
       Untuk mengetahui seal bocor atau tidak itu cukup mudah, lihatlah bagian sambungan penutup mesin yang tampak sealnya, jika dibagian itu terdapat rembesan oli maka bisa dipastikan anda harus mengganti seal tersebut, pada beberapa kendaraan mobil dan motor tentu harus turun mesin. Jika pada bagian tersebut tampak kering itu berarti bukan dari kebocoran mesin namun beberapa penyebab yang lain.


  • Mobil atau motor berasap putih.

        Bila terjadi kebocoran pada ring piston / seker akan membuat oli ikut terbakar pada saat mesin mobil melakukan proses pembakaran. Kemudian dari knalpot motor atau mobil akan mengeluarkan asap putih, yang menandakan oli bocor dan masuk kedalam piston.
      Jadi jangan segan, sesekali anda melihat knalpot mobil anda. Dan mengamati asap yang keluar dari dalam. Bila asap putih pekat, maka itulah tanda-tanda masalah pada seker motor dan mobil anda.


  • Ring Seher

        Kemudian periksa juga ring seher, apakah masih dapat berfungsi dengan baik dalam hal menahan oli, dan mencegah oli agar tidak masuk ke dalam ruang pembakaran. Hal lain yang juga bisa dilakukan adalah dengan memeriksa kompresi mobil dapat dengan cara membuka bagian kepalanya saja.
      Kondisi lain yang bisa saja terjadi adalah ruang bakar mesin yang bocor. Hal itu bisa dikarenakan chamshaft yang bocor. Hal tersebut membuat oli bisa masuk kedalam ruang bakar mesin. Bila laju mobil semain kencang, maka rembesan oli yang semakin banyak tak dapat dihindarkan.
       Kondisi oli mobil yang cepat habis akan membuat komponen mobil menjadi cepat rusak dan bahkan jika kondisinya sudah fatal. Mobil bisa berhenti mendadak saat dikemudikan sekalipun. Ada baiknya untuk memantau kondisi kendaraan anda secara rutin. Mulai sekarang anda bisa memulai membiasakan untuk membawanya ke bengkel, untuk mengecek apakah tiap bagiannya berjalan dengan baik.


  • Kualitas oli kurang bagus

        Oli yang bagus tentu akan tahan terhadap panasnya mesin, bahkan jika sedang dipakai saat perjalanan super panjang misalnya saat mudik lebaran atau kendaraan travel yang setiap hari mesin kerja ekstra keras, dan oli yang tidak bagus dia akan cepat memuai karena tidak tahan panas, lalu oli manakah yang anda pakai?
       Oli yang kualitas buruk inilah yang menyebabkan berkurang dan cepat habis, mengalami pemuaian yang tanpa kita sadari, sesuaikannlah kualitas dan harga oli dengan mobil anda, jika mobil anda memiliki tingkat rutinitas tinggi tentunya anda juga sudah harus tahu untuk memilih oli kualitas terbaik dan mengganti secara teratur, jika mesin sudah rusak karena oli tentu akan butuh biaya lebih mahal lagi, lebih baik sedia payung sebelum hujan.

Monday 29 July 2013

Periksa Kondisi Kendaraan Sebelum Melakukan Perjalanan Jauh



Periksa Kondisi Kendaraan Sebelum Melakukan Perjalanan Jauh

Mudik adalah suatu kewajiban yang dilakukan oleh para perantau, kegiatan ini dilakukan rutin setahun sekali umumnya menjelang hari raya idul fitri, tentunya sebelum kita melakukan perjalanan jauh kita harus melakukan persiapan, khususnya untuk anda yang bepergian mudik menggunakan kendaraan sendiri. Berikut ini beberapa bagian mobil yang harus di periksa sebelum melakukan perjalanan jauh. 


      1.   Oli
      Sebagai komponen yang paling penting dalam kendaraan, layaknya darah manusia, bagaimana jika oli tidak diganti secara berkala, selain itu oli juga berguna untuk menjaga kestabilan suhu mesin, tetapi walaupun oli anda sudah diganti, tetapi ada baiknya jika oli kendaraan anda tetap diganti, tentunya dengan oli yang bermerk karena hal ini juga akan meningkatkan kinerja mesin.
2.      Filter Oli
      Setelah kita mengganti oli, tentu akan lebih baik jika kita mengganti filter oli, karena filter sebagai pelengkap untuk fitnya mesin.
3.      Filter Udara
      Filter udara berfungsi untuk menyaring udara yang masuk keruang bakar pada mesin, tentunya ini mencegah partikel kotoran masuk ke mesin. Karena kesempurnaan proses pembakaran salah satu syaratnya adalah udara yang bersih.

4.      Mengatur Ulang Kelep
      Mengganti semua jenis filter seharusnya dibarengi dengan penyetelan kelep disemua mesin, tetapi hal yang harus diingat adalah menyetel kelep pada ahlinya, karena jika kita salah masuk bengkel maka akibatnya tentu saja masalah baru yang akan timbul pada mesin anda.
5.      Sistem Pengapian
      Perhatikan pula sistem pengapian, khususnya untuk mobil yang telah berusia lima tahun, karena jika pembakaran kurang sempurna tetunya tenaga mobil akan loyo dan boros bahan bakar.
6.      Sistem Pendingin
      Hal yang satu ini tidak kalah pentingnya, karena sistem pendingin bisa dikatakan sebagai salah satu alat vital dan penting dalam perjalanan mudik yang tentunya akan dipenuhi dengan kemacetan. Hal yang wajib diperiksa adalah kipas, tali kipas, tutup radiator,serta selang karet karburator atau bahkan ambil langkah mengganti komponen-komponen tersebut.
7.      Aki
      Tentunya komponen yang satu ini merupakan sumber tenaga setrum bagi mobil, mulai distater hingga mesin mati aki merupakan elemen penting bagi mobil. Periksa semua komponen yang berhubungan dengan aki, semisal sel-sel aki, cairan aki, kebel dan terminal aki, hal ini juga berlaku untuk mobil yang menggunakan aki kering, tetap periksa aki mobil anda untuk kelancaran mudik anda.
8.      Rem
      Satu alat paling vital dalam keselamatan berkendara, karena itu pastikan kanvas rem, minyak dan booster bekerja dengan baik, jika perlu ganti dengan yang baru, karena ini demi keamanan dan keselamatan anda pada saat berkendara.
9.      Kanvas Kopling
      Sama halnya dengan rem, kampas kopling merupakan hal yang tak kalah penting dalam sebuah kendaraan, Pasalnya, peranti itulah yang menjadi pengungkit bagian pertama yang digunakan mobil untuk mengungkit tenaga dari mesin untuk disalurkan ke roda oleh sistem transmisi. Kita harus memastikan keadaan kanvas kopling kita dalam keadaan prima, hal ini penting pada saat kita berada dalam keadaan macet tentu kita akan menginjak pedal kopling, hal ini tentunya akan merepotkan kita jika kopling kita bermasalah.
10.  Lampu
      Pastikan kondisi lampu mobil anda dalam keadaan yang sempurna, baik lampu utama, lampu kabut, lampu rem, lampu hazard dalam keadaan bagus.

Demikianlah tips aman sebelum mudik untuk kendaraan kita, periksa elemen-elemen tersebut sebelum anda melakukan perjalanan pulang ke kampung halaman anda.

 dikutip dari kaskus

Labels: , , , , , , , , , , ,