Friday, 19 July 2013

Asap hitam

ASAP HITAM PEKAT PADA MESIN KENDARAAN

Kendaraan yang bermesin diesel adalah kendaraan yang identik dengan kendaraan yang mengeluarkan gas buang hitam. Namun apabila gas buang yang dihasilkan tebal/pekat itu mengindikasikan bahwa ada masalah dalam mesin tersebut. Ada beberapa hal yang menjadi penyebab asap hitam dari diesel, antara lain :

1. Saringan udara kotor.

Meskipun volume penyemprotan pada pompa injeksi sudah sesuai, tapi karena saringan udara kotor, maka udara yang masuk ke dalam silinder tidak sebanding dengan solar yang disemprotkan (udara terlalu sedikit). Solar tidak terbakar dengan sempurna, akibatnya asap hitam. Oleh karena itu secara periodikal, bersihkan saringan udara tersebut atau kalau memang sudah rusak perlu penggantian.

2. Bentuk penyemprotan nosel injeksi tidak bagus/ada tetesan

Bentuk penyemprotan atau ada tetesan pada nozel injeksi akan menyebabkan solar tidak bercampur dengan udara secara sempurna. Sebagian solar tidak terbakar sehingga asap yang dihasilkan dari kendaraan akan berwarna hitam. Maka dari itu, pemeriksaan tahanan injeksi, bentuk penyemprotan dan tetesan pada injektor.

3. Saat penyemprotan terlambat

Solar juga tidak akan terbakar dengan sempurna. Penyebab ketidaksempurnaan proses pembakaran ada beberapa hal, di antaranya saluran dan klep injektor yang kotor karena tersumbat oleh kotoran yang terbawa bahan bakar, atau karena waktu pengabutan yang tidak stabil.

4. Taken turbo cargher kurang

Pada motor-motor yang dilengkapi dengan sistem pengisian udara tekan pengisian silinder akan berkurang bila tekanan pengisian kurang. Hal ini disebabkan kerusakan pada turbocarjer itu sendiri atau kebocoran-kebocoran pada salurannya

5. Knalpot/saluran gas buang tersumbat

Pada mesin dengan turbocarger, knalpot yang tersumbat akan menyebabkan asap hitam. Apabila gas buang tidak keluar silinder dengan lancar, maka udara bersih yang masuk kesilinder berkurang, tetapi jumlah penyemprotan bahan bakar tetap sesuai untuk pengisian udara yang normal. Periksa selalu dan bersihkan knalpot atau ganti bila perlu.

6. Volume penyemprotan tidak sesuai (terlalu banyak)

Sampai batas tertentu, penambahan volume penyemprotan akan menambah daya motor, tapi penambahan volume yang terlalu banyak tidak akan menaikkan lagi daya motor dan akan mengakibatkan asap hitam karena solar tidak terbakar dengan sempurna.

7. Seal Mesin AUS

Ihwal asap pekat yang lebih tebal dari biasanya, kemungkinan besar ada kebocoran oli mesin yang merembes ke ruang bakar, karena seal atau lapisan karet di sambungan antar bagian mesin atau di blok mesin robek. Sehingga tetesan oli tersebut ikut terbakar di ruang bakar dan menghasilkan asap yang pekat dari knalpot.
 

8. Perangkat ECU tidak akurat

Penyebab lainnya timbulnya asap yang pekat dan getaran mesin adalah kinerja Electronic Control Unit (ECU) yang merupakan otak dari berbagai peranti mesin termasuk injektor sudah tidak akurat. Walhasil, timing (waktu) dan banyaknya semburan bahan bakar tidak tepat.


0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home